Oleh Prof. dr.H. K. Suheimi, SpOG. (K) Fer
Sepasang merpati ingin mendirikan mahligai. Mahligai
adalah suatu tempat yang tiada terpermanai indahnya. Semua ingin
mendapatkan dan mendambakannya. Setiap kali pasangan yang menginjak
pelaminan ingin mendirikan mahligai kencana. mendirikan mahligai
bersama. IInai masih merah di jari . Janji sehidup ematipun baru saja
di ikrarkan. Ingin membahagiakan pasangan adalah niat yang
dipasang. Akan selalu bersama dalam suka dan dukanya, hanya maut yang
akan memisahkan kita. Sukamu sukaku jua. Ceriamu
ceriaku jua. Dukamu adalah dukaku. Sakitmu adalah sakitku.
Hari ini, kita dengar
lantunan ayat suci Al Qur’an surat Ar Rum ayat 21 : “Dan diantara tanda- tanda
kebesaran Allah, ialah dia menciptakan untukmu jodoh dari jenis kamu, agar kamu
menemukan ketentraman (dan cenderung) kepadanya dan Ia membuat diantara kamu
cinta dan kasih sayang. Sesungguhnya pada yang demikian benar-benar terdapat
tanda bukti kekuasaan Allah bagi kaum yang mau berfikir”.
Terbersit keinginan dihati
ini agar rumah tangga yang akan dibina kedua pengantin ini selalu dalam siraman
ayat-ayat Al-Qur’an, dan kiranya kedua keluarga besar ini berada dalam naungan
dan disinari Al-Qur’an serta dapat cahaya illahi.
Allah Dialah yang
menciptakan jodoh untukmu. Allahlah yang telah memilihkan untukmu istri dan
suami. Allahlah Yang Maha Tahu dan Dia tahu persis bahwa pilihanNya itulah yang
paling cocok untukmu.
Dialah yang mengatur bahwa
dengan pasangan itu kamu akan merasakan sakinah, yaitu dengan bersamanya
menimbulkan hati yang penuh kedamaian, fikiran yang penuh ketentraman dan
perasaan yang penuh ketenangan. Bukankah bahagia itu terletak pada hati yang
damai, fikiran yangtentram dan perasaan yang tenang?Dan semua itu akan
diperoleh bersama istri atau suami yang telah dipilihkan Allah untukmu. Jangan
sampai terlintas dalam hati, terangan-angan dalam fikiran, bahwa ”saya salah
pilih” karena memang bukan kamu yang memilih. Dia adalah pilihan Allah untukmu.
Pilihan Allah berarti
itulah yang terbaik bagimu. Menghormati pilihan Allah berarti kita menghormati
Allah. Menghargai pilihan Allah berarti menghargai pilihan Allah. Menyayangi
pilihan Allah berarti menyayangi pilihan Allah. Berbuat baik pada pilihan Allah
berarti berbuat baik pada Allah itu sendiri.
Makanya beramal saleh atau
melakukan pekerjaan yang bermanfaat untuk pilihan Allah itu adalah ibadah.
Sambil melayani suami atau istri dalam rangka mengabdi dan beribadah padaNya,
pahalanya amatlah besar. Tentu sebaliknya pun demikian. Melecehkan pilihan
Allah berarti sipemberi itu sendiri dan bisa berakibat kita dilecehkan oleh
Allah. Menyakiti pilihan Allah kita akan disakiti oleh Allah dengan berbagai
cara dan jalan.
Demikianlah setiap kata
yang diucapkan dan perbuatan yang dilakukan untuk pasangan akan berbuah ibadah
yang dapat insentif atau pahala disisNya. Orang yang dapat pahala ini akan
bergelar pahlawan. Maka ia adalah pahlawan dalam keluarganya, dan dia mencari
pahal ditengah-tengah keluarganya dengan berbuat baik untuk pasangan dan
anak-anaknya.
Lalu anjuran agama ialah,
setiap memulai pekerjaan, awalilah dengan membaca Bismillahirrahmanirrahim.
Dengan nama Allah kita menebar rasa kasih dan sayang. Makanya dalam pernikahan,
nikah artinya menghimpun, menghimpun pasangan suami istri. Himpunan ini
dikokohkan dalam satu ikatan yang disebut dengan akad nikah. Ikatan ini
disimpul erat dengan kalimat-kalimat ilahi. Sehingga jadilah perkawinan yang
kokoh itu atas dasar Allah. Kita megawininya karena Allah, ”dia adalah pilihan
Allah untukku”. Inilah dasar perkawinan yang sangat kokoh yang tak akan lapuk
oleh hujan dan tak akan lekang oleh panas.
Lalu diperintahkan pada
pasangan ini sewaktu menjalin cinta dan hubungan suami istri menyebut nama
Allah dan mengikut sertakan Allah dalam perbuatan itu agar anak yang terlahir
kelak adalah anak yang penuh berkahNya. Dianjurkan sekali sewaktu akan
melakukan hubungan suami istri untuk membaca daripada :
”Bismillahi
Allahuma Jannibni wa jannibis Syaitan ’ala maarazaktana” Atas nama Allah, Ya Allah jauhkanlah hubungan
junubku ini daribisikan syaitan dan berkatilah rizki yang engkau berikan pada
kami”. Sehingga amal melakukan hubungan suami istri terjauh dari hubungan
syaitan.
Mawaddah
artinya pancang dengan lahirnya anak yang saleh merupakan pancang yang akan
memperkokoh perkawinan sehingga perkawinan itu tak akan goyah oleh goncangan
gempa dan derasnya badai yang menimpa, maka pesan Rasul ” Muslim yang baik
adalah mereka yang berbuat baik dan penuh pengertian pada istrinya”.
Nabi
berpesan ;
"Sebaik-baik kamu adalah
yang terbaik terhadap isterinya, aku adalah yang
terbaik di antara kamu terhadap isteri. Tidaklah menghormati
perempuan kecuali laki-laki yang mulia dan tidak pula menghinakannya kecuali
laki laki yang hina."
"Sebaik-baik isteri ialah apabila diberi
dia bersyukur dan apabila tidak diberi dia bersabar. Engkau merasa suka apabila memandangnya
dan dia juga taat apabila engkau menyuruhnya."
Harry, menjadi ayah itu
indah dan mulia. Meskipun demikian, ketahuilah , menjadi ayah itu juga berat
dan sulit. Ketika ijab kabul dilafaskan, pada detik itu engkau bertanggung
jawab untuk keselamatan istri didunia dan akhirat.
"Ar
Rijalun Kawaamun 'Ala Nisaa'. Laki-laki adalah pemimpin bagi
wanita. Memimpin dan membibimbing agar istri atau kaum ibu di beri peluang dan
di bukakan jalan agar mereka mudah masuk
syorga, sehingga anak cucupun
mengikutinya. Makanya selalu kita ingat pesan Allah. "Peliharalah
dirimu dan leluargamu dari siksaan api neraka".
Di pundakmu terpikul
beban Semoga engkau adalah pemikul beban
yang baik engkau menjadi suami yang mulia dan indah. Indah karena engkau adalah
pakaian istrimu dan istrimu adalah pakaianmu. Berpakaian itu indah annakku, dan
pakaian itu jangan ditinggalkan. Bawalah pakaianmu kemana engkau pergi. Pakaian
itu menutupi kekurangan yang ada pada pasangannya. Berjanjilah nak, bahwa
engkau aka selau bersama dalam setiap suka dan dukamu, hanya maut yang akan
memisahkan. Ceriamu adalah cerianya juga, dan senyummu adalah senyumnya juga.
Dan deriotanya adalah deritamu juga. Terimalah dia dengan segenap kelebihan dan
kekurangannya.
Untuk kalian berdua inilah
pitaruah ayah
* Nasihatilah isterimu dengan cara yang baik.
* Layanilah isterimu dengan cara yang baik
karena sebaik-baik
orang di antaramu
adalah orang yang paling lemah lembut terhadap
isterinya.
* Hiasilah dirimu untuk isterimu
sebagaimana kamu suka dia
menghiasi dirinya untukmu.
* Jagalah perasaan isterimu dan janganlah memuji
wanita lain di
hadapannya dan
janganlah mengumpatnya di hadapan orang lain.
* Bertimbang rasalah kamu dan jangan menuntut
sesuatu yang di
luar kemampuan
isterimu.
* Ketahuilah bahwa Rasulullah SAW tidak pernah
memukul isteri-
isterinya.
Jika kamu terpaksa, elakkanlah dari pukulan yang
menyakitkan.
* Janganlah kamu terlalu menurut kemauan isterimu karena
ini akan
merusakkan
akhlaqnya dan menjatuhkan kewibawaanmu.
* Bersabarlah atas kelemahan isterimu karena mungkin kamu
memben
ci sesuatu yang
Allah menjadikan kebaikan yang banyak kepadanya.
Pada Yul....
* Taati dan cintailah Allah SWT dan Rasul-Nya.
* Utamakanlah hak suamimu lebih daripada hak-hak yang
lain melain
kan hak-hak Allah
SWT dan Rasul-Nya.
* Senantiasalah bersikap malu dan taat
kepada suamimu serta
berilah perhatian
ketika ia berbicara di samping menghormatinya.
* Berpuas hatilah dengan apa saja rezki yang telah
diperoleh oleh
suamimu dari Allah
SWT.
* Muliakanlah anggota keluarga suamimu dan saudara
saudaranya.
* Tumpukanlah perhatian kepada kewajiban dan urusan dalam
rumah
tanggamu.
* Jagalah perasaan dan maruah suamimu.
* Hiasilah dirimu untuk suamimu saja.
* Janganlah merasa bangga kepada suamimu lantaran harta,
kecanti
kan dan keturunanmu.
* Janganlah keluar dari rumahmu melainkan dengan izin
suamimu.
Untuk semua itu, sejenak
marilah kita tekurkan kepala dan tengadahkan tangan berdo’a, kiranya dari do’a
kita ini didengar dan dikabulkanNya.
Ya Allah pada hari ini
ditempat ini kami memanjatkan syukur, atas izinMu telah terlaksana pernikahan
Hanya satu saja niat
setiap diri yang hadir disini Ya Allah agar kedua mempelai ini berbahagia.
Nikah artinya menghimpun. Himpunan ini diperkuat dengan Ikatan akad nikah dan
disimpul dengan surat Ar Rum 21.
Ya Allah, Engkau berkata ,
bahwa Engkaulah yang menciptakan dan memilihkan jodoh. Menghormati pilihan Mu
berarti menghormati Engkau. Berbuat baik pada pilihan Mu berarti berbuat baik
padaMu. Jadikanlah setiap ucapan dan perbuatan terhadap pasangan, merupakan
ibadah padaMu jua adanya. Terimalah ibadah kami Ya Allah.
Ya Allah dihadapan saksi
merek berjanji akan selalu bersamaMu disetiap suka dan duka, hanya maut yang
akan memisahkan. Dukamu dukaku jua, Ceriamu ceriaku jua. Jadikanlah keluarga
baru ini menjadi keluarga yang kekal dan jadi panutan, karena dasar
pernikahannya adalah karena Engkau Ya Allah.
Atas namaMu Ya Allah,
Jauhkanlah bisikan syaitan dalam hubungan suami istri dan berkatilah rezki yang
Engkau berikan dengan lahirnya anak yang saleh.
Berkatilah pasangan ini
sebagaimana Adam dan Hawa, Yusuf dan Zulaikha, Muhammad dan Khadijah.
Istri adalah pakaian suami
dan suami adalah pakaian istri. Semoga kemanapun pergi, suami dan istri itu
selau membawa pakaiannya. Jangan pernah ada niat untuk berpisah, karena,
Bening matamu
membawa Roman Nya
Suaramu tlah
alunkan Berkah Nya
Tertawamu membuka
Kebesaran Nya
Diammu bak
bisikkan Kehebatan Nya
Bahagia-kekal kami
panjatkan ke hadiratMu
Melebihi bahagia
hati kami kala mereka temani
Dalam arungi badai
hidup ini
Janganlah kau
padamkan Pelita Mu
Nan tlah mereka
lekatkan dihati
Ya Allah tunjukilah kami
jalan Mu yang lurus dan yang benar, jalan orang-orang yang telah Engkau beri
nikmat, bukan jalan orang-orang yang engkau murkai dan bukan pula jalan
orang-orang yang sesat.
Ya Allah jauhkanlah dari
diri kami sifat sombong, takbur dan pongah akibat Ilmu yang Engkau berikan,
akibat harta yang Engkau pinjamkan dan akibat jabatan yang Engkau pikulkan. Ya
Allah ampunilah dosa kami dan dosa dua orang ibu bapak kami dan sayangilah
mereka sebagaimana mereka telah mendidik kami dahulunya. Bagi yang telah
mendahului kami, tempatkan dia ditempat yang selayak-layaknya, tempat yang
semulia dan tempat yang sebahagianya.
Ya Allah Berilah kami
kesenangan didunia dan kesenangan diakhirat, serta jauhilah diri kami, anak,
istri, dan cucu kami dari azab neraka.
Subhana rabbika Robbi
izzati, Amma ya sifun, wasalamun ’alaimursalin, walhamdulillahi rabbil ’alamin.
Jum’at 3 September
2005
DO”A DALAM AL=QUR”AN
"ya Allah,
Pencipta langit dan bumi, Yang mengetahui barang ghaib dan yang nyata,
Engkaulah Yang memutuskan antara hamba-hamba-Mu tentang apa yang selalu mereka
memperselisihkannya". (QS. 39:46)
Dan (ingatlah), ketika
Ibrahim berdo'a:"Ya Rabb-ku, jadikanlah negeri ini, negeri yang aman
sentosa, dan berikanlah rezki dari buah-buahan kepada penduduknya yang beriman
di antara mereka kepada Allah dan hari kemudian. Allah berfirman:"Dan
kepada orang kafirpun Aku beri kesenangan sementara, kemudian Aku paksa ia
menjalani siksa neraka dan itulah seburuk-buruk tempat kembali". (QS.
2:126)
:"Ya Rabb kami
terimalah daripada kami (amalan kami), sesungguhnya Engkaulah Yang Maha
Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS. 2:127)
Ya Rabb kami,
jadikanlah kami berdua orang yang tunduk patuh kepada Engkau dan (jadikanlah)
di antara anak-cucu kami umat yang tunduk patuh kepada Engkau dan tunjukkanlah
kepada kami cara-cara dan tempat-tempat ibadah haji kami, dan terimalah taubat
kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.
(QS. 2:128)
Ya Rabb kami, utuslah
untuk mereka seorang Rasul dari kalangan, yang akan membacakan kepada mereka
ayat-ayat Engkau, dan mengajarkan kepada mereka Al-Kitab (al-Qur'an) dan hikmah
serta mensucikan mereka. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha
Bijaksana. (QS. 2:129)
:"Ya Rabb kami,
berilah kami kebaikan di dunia", dan tiadalah baginya bahagian (yang
menyenangkan) di akhirat. (QS. 2:200)
"Ya Rabb kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat
dan peliharalah kami dari siksa neraka". (QS. 2:201)
"Ya Rabb kami,
tuangkanlah kesabaran atas diri kami, dan kokohkanlah pendirian kami dan
tolonglah kami terhadap orang-orang yang kafir". (QS. 2:250)
:"Rabbku ialah yang menghidupkan dan mematikan". Orang itu
berkata:"Saya dapat menghidupkan dan mematikan". Ibrahim
berkata:"Sesungguhnya Allah menerbitkan matahari dari timur, maka
terbitkanlah dia dari barat," lalu heran terdiamlah orang kafir itu; dan
Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim. (QS. 2:258)
Ampunilah kami ya Rabb
kami dan kepada Engkaulah tempat kembali". (QS. 2:285)
Ya Rabb kami,
janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau
bebankan kepada orang-orang yang sebelum kami. Ya Rabb kami, janganlah Engkau
pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami;
ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah
kami terhadap kaum yang kafir". (QS. 2:286)
Ya Rabb kami,
janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri
petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau;
karena sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi (karunia)" (QS. 3:8)
Ya Rabb kami,
sesungguhnya Engkau mengumpulkan manusia untuk (menerima pembalasan pada) hari
yang tak ada keraguan padanya". Sesungguhnya Allah tidak menyalahi janji.
(QS. 3:9)
Ya Rabb kami,
sesungguhnya kami telah beriman, maka ampunilah segala dosa kami dan
peliharalah kami dari siksa neraka". (QS. 3:16)
Ya Rabb kami, kami
telah beriman kepada apa yang telah Engkau turunkan dan telah kami ikuti rasul,
karena itu masukkanlah kami ke dalam golongan orang-orang yang menjadi saksi
(tentang keesaan Allah)". (QS. 3:53)
Ya Rabb kami,
ampunilah dosa-dosa kami dan tindakan-tindakan kami yang berlebih-berlebihan
dalam urusan kami, dan tetapkanlah pendirian kami, dan tolonglah kami terhadap
kaum yang kafir". (QS. 3:147)
Ya Rabb kami, tiadalah
Engkau menciptakan ini dengan sia-sia Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami
dari siksa neraka. (QS. 3:191)
Ya Rabb kami,
sesungguhnya barangsiapa yang Engkau masukkan ke dalam neraka, maka sungguh
telah Engkau hinakan ia, dan tidak ada bagi orang-orang yang zalim seorang
penolongpun. (QS. 3:192)
Ya Rabb kami,
ampunilah bagi kami dosa-dosa kami dan hapuskanlah dari kami
kesalahan-kesalahan kami, dan wafatkanlah kami beserta orang-orang yang
berbakti. (QS. 3:193)
Ya Rabb kami, berilah
kami apa yang telah Engkau janjikan kepada kami dengan perantaraan rasul-rasul
Engkau. Dan janganlah Engkau hinakan kami di hari kiamat. Sesungguhnya Engkau tidak
menyalahi janji". (QS. 3:194)
Ya Rabb kami,
keluarkanlah kami dari negeri ini (Mekah) yang zalim penduduknya dan berilah
kami pelindung dari sisi Engkau, dan berilah kami penolong dari sisi
Engkau". (QS. 4:75)
Ya Rabb kami, mengapa
engkau wajibkan berperang kepada kami Mengapa tidak engkau tangguhkan
(kewajiban berperang) kepada kami beberapa waktu lagi"
Katakanlah:"Kesenangan di dunia ini hanya sebentar dan akhirat itu lebih
baik untuk orang-orang yang bertaqwa dan kamu tidak akan dianiaya sedikitpun".
(QS. 4:77)
Ya Rabb kami, kami
telah beriman, maka catatlah kami bersama orang-orang yang menjadi saksi (atas
kebenaran al-Qur'an dan kenabian Muhammad saw). (QS. 5:83)
Ya Rabb kami,
turunkanlah kiranya kepada kami suatu hidangan dari langit (yang hari turunnya)
akan menjadi hari raya bagi kami yaitu bagi orang-orang yang bersama kami dan
yang datang sesudah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan Engkau; beri
rezkilah kami, dan Engkaulah Pemberi rezki Yang Paling Utama". (QS. 5:114)
Ya Rabb kami,
sesungguhnya sebahagian dari pada kami telah dapat kesenangan dari sebahagian
(yang lain) dan kami telah sampai kepada waktu yang telah Engkau tentukan bagi
kami". Allah berfirman:"Neraka itulah tempat diam kamu, sedang kamu
kekal didalamnya, kecuali kalau Allah menghendaki (yang lain)".
Sesungguhnya Rabbmu Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui. (QS. 6:128)
Ya Rabb kami, kami
telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan
memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang
merugi". (QS. 7:23)
Ya Rabb kami, mereka
telah menyesatkan kami, sebab itu datangkanlah kepada mereka siksaan yang
berlipat ganda dari neraka". Allah berfirman:"Masing-masing mendapat (siksaan),
yang berlipat ganda akan tetapi kamu tidak mengetahui". (QS. 7:38)
Ya Rabb kami jangan Engkau tempatkan kami bersama-sama dengan orang-orang
yang zalim itu". (QS. 7:47)
Ya Rabb kami, berilah
keputusan antara kami dan kaum kami dengan hak (adil) dan Engkaulah Pemberi
keputusan yang sebaik-baiknya. (QS. 7:89)
Ya Rabb kami,
limpahkanlah kesabaran kepada kami dan wafatkanlah kami dalam keadaan berserah
diri (kepada-Mu)". (QS. 7:126)
Ya Rabb kami,
janganlah Engkau jadikan kami sasaran fitnah bagi kaum yang zalim, (QS. 10:85)
Ya Rabb kami,
sesungguhnya Engkau telah memberi kepada Fir'aun dan pemuka-pemuka kaumnya
perhiasan dan harta kekayaan dalam kehidupan dunia, Ya Rabb kami akibatnya
mereka menyesatkan (manusia) dari jalan Engkau.
Ya Rabb kami, binasakanlah harta benda mereka, dan kunci matilah hati
mereka, maka mereka tidak beriman hingga mereka melihat siksaan yang
pedih". (QS. 10:88)
Ya Rabb kami,
sesungguhnya aku telah menempatkan sebahagian keturunanku di lembah yang tidak
mempunyai tanam-tanaman di dekat rumah Engkau (Baitullah) yang dihormati, Ya
Rabb kami (yang demikian itu) agar mereka mendirikan shalat, maka jadikanlah
hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan beri rezkilah mereka dari
buah-buahan, mudah-mudahan mereka bersyukur. (QS. 14:37)
Ya Rabb kami,
sesungguhnya Engkau mengetahui apa yang kami sembunyikan dan apa yang kami
lahirkan; dan tidak ada sesuatupun yang tersembunyi bagi Allah, baik yang ada
di bumi maupun yang ada di langit. (QS. 14:38)
Ya Rabb kami, beri
ampunlah aku dan kedua ibu bapakku dan sekalian orang-orang mu'min pada hari
terjadinya hisab (hari kiamat)". (QS. 14:41)
Ya Rabb kami, beri
tangguhlah kami (kembalikan kami ke dunia) walaupun dalam waktu yang sedikit,
niscaya kami akan mematuhi seruan Engkau dan akan mengikuti
rasul-rasul".(Kepada mereka dikatakan):"Bukankah kamu telah bersumpah
dahulu (di dunia) bahwa sekali-kali kamu tidak akan binasa, (QS. 14:44)
Ya Rabb kami mereka
inilah sekutu-sekutu kami yang mereka dahulu kami sembah selain dari
Engkau". Lalu sekutu-sekutu mereka mengatakan kepada mereka:"Sesungguhnya kamu
benar-benar orang yang dusta". (QS.
16:86)
Ya Rabb-ku,
masukkanlah aku secara masuk yang benar dan keluarkanlah (pula) aku secara
keluar yang benar dan berikanlah kepadaku dari sisi Engkau kekuasaan yang
menolong. (QS. 17:80)
Ya Rabb kami, sesungguhnya
kami khawatir bahwa ia segera menyiksa kami atau akan bertambah melampaui
batas" (QS. 20:45)
Ya Rabb kami, mengapa
tidak Engkau utus seorang rasul kepada kami, lalu kami mengikuti ayat-ayat
Engkau sebelum kami menjadi hina dan rendah?" (QS. 20:134)
Ya Rabb, jika Engkau
sungguh-sungguh hendak memperlihatkan kepadaku azab yang diancamkan kepada
mereka, (QS. 23:93)
Ya Rabb kami, kami
telah dikuasai oleh kejahatan kami, dan adalah kami orang-orang yang tersesat.
(QS. 23:106)
Ya Rabb kami,
keluarkanlah kami daripadanya (dan kembalikanlah kami ke dunia), maka jika kami
kembali (juga kepada kekafiran), sesungguhnya kami adalah orang-orang yang
zalim". (QS. 23:107)
Ya Rabb kami, kami
telah beriman, maka ampunilah kami dan berilah kami rahmat dan Engkau adalah
Pemberi rahmat Yang Paling Baik. (QS. 23:109)
Ya Rabb kami, jauhkan
azab jahannam dari kami, sesungguhnya azabnya itu adalah kebinasan yang
kekal". (QS. 25:65)
Ya Rabb kami,
anugerahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang
hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertaqwa. (QS.
25:74)
Ya Rabb kami, mengapa
Engkau tidak mengutus seorang rasul kapada kami, lalu kami mengikuti ayat-ayat
Engkau dan jadilah kami termasuk orang-orang mu'min". (QS. 28:47)
Ya Rabb kami, mereka
inilah orang-orang yang kami sesatkan itu; kami telah menyesatkan mereka
sebagaimana kami (sendiri) sesat, kami menyatakan berlepas diri (dari mereka)
kepada Engkau, mereka sekali-kali tidak menyembah kami". (QS. 28:63)
Ya Rabb kami, kami
telah melihat dan mendengar, maka kembalikanlah kami (ke dunia), kami akan
mengerjakan amal saleh, sesungguhnya kami adalah orang-orang yang yakin".
(QS. 32:12)
Ya Rabb Kami,
sesungguhnya kami telah menta'ati pemimpin-pemimpin dan pembesar-pembesar kami,
lalu mereka menyesatkan kami dari jalan (yang benar). (QS. 33:67)
Ya Rabb kami,
timpakanlah kepada mereka azab dua kali lipat dan kutuklah mereka dengan
kutukan yang besar". (QS. 33:68)
Ya Rabb kami
jauhkanlah jarak perjalanan kami", dan mereka menganiaya diri mereka
sendiri; maka Kami jadikan mereka buah mulut dan Kami hancurkan mereka
sehancur-hancurnya.Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat
tanda-tanda kekuasaan Allah bagi setiap orang yang sabar lagi bersyukur. (QS.
34:19)
Ya Rabb kami,
keluarkanlah kami niscaya kami akan mengerjakan amal yang saleh berlainan
dengan yang telah kami kerjakan".Dan apakah Kami tidak memanjangkan umurmu
dalam masa yang cukup untuk berfikir bagi orang yang mau berfikir, dan (apakah
tidak) datang kepada kamu pemberi peringatan maka rasakanlah (azab Kami) dan
tidak ada bagi orang-orang yang zalim seorang penolongpun. (QS. 35:37)
Ya Rabb kami
cepatkanlah untuk kami azab yang diperuntukkan bagi kami sebelum hari
berhisab". (QS. 38:16)
Ya Rabb kami; barang
siapa yang menjerumuskan kami ke dalam azab ini maka tambahkanlah azab
kepadanya dengan berlipat ganda di dalam neraka". (QS. 38:61)
Ya Rabb kami, rahmat
dan ilmu Engkau meliputi segala sesuatu, maka berilah ampunan kepada
orang-orang yang bertaubat dan mengikuti jalan Engkau dan peliharalah mereka
dari siksaan neraka yang bernyala-nyala, (QS. 40:7)
ya Rabb kami, dan
masukkanlah mereka ke dalam surga 'Adn yang telah Engkau janjikan kepada mereka
dan orang-orang saleh di antara bapak-bapak mereka, dan isteri-isteri mereka,
dan keturunan mereka semua. Sesungguhnya Engkaulah yang Maha Perkasa lagi Maha
Bijaksana (QS. 40:8)
Ya Rabb kami Engkau
telah mematikan kami dua kali dan telah menghidupkan kami dua kali (pula), lalu
kami mengakui dosa-dosa kami.Maka adakah suatu jalan (bagi kami) untuk keluar
(dari neraka)" (QS. 40:11)
Ya Rabb kami
perlihatkanlah kepada kami dua jenis orang yang telah menyesatkan kami (yaitu)
sebagian dari jin dan manusia agar kami letakkan keduanya di bawah telapak kaki
kami supaya kedua jenis itu menjadi orang-orang yang hina". (QS. 41:29)
Ya Rabb kami,
lenyapkanlah dari kami azab itu.Sesungguhnya kami akan beriman. (QS. 44:12)
Ya Rabb kami, aku
tidak menyesatkannya tetapi dialah yang berada dalam kesesatan yang jauh".
(QS. 50:27)
Ya Rabb kami, beri
ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu dari
kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap
orang-orang yang beriman Ya Rabb kami, sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi
Maha Penyanyang". (QS. 59:10)
Ya Rabb kami, hanya
kepada Engkaulah kami bertawakal dan hanya kepada Engkaulah kami bertaubat dan
hanya kepada Engkaulah kami kembali, (QS. 60:4)
Ya Rabb kami, janganlah Engkau jadikan kami (sasaran) fitnah bagi
orang-orang kafir. Dan ampunilah kami Ya Rabb kami. Sesungguhnya Engkau,
Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana". (QS. 60:5)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar