Oleh : Dr.H.K.Suheimi
Surat
undangan itu berwarna hijau kumbang jati, bagus
dan rapi. Saya suka warna itu. Ditulis dengan huruf kuning emas, kontras
sekali dengan warna undangan itu. Saya senang melihat kombinasinya dan
saya sigi setiap kata yang
terungkap dalam surat
undangan itu. Dan saya tertarik akan kalimat yang
tertera di sampulnya. Surat
Ar Rum ayat 21 : "Dan
diantara tanda-tanda kebesaran
Allah, ialah Dia menciptakan untukmu jodoh dari jenis kamu.
agar kamu menemukan ketentraman (dan
cendrung) kepadanya dan Ia
membuat diantara kamu cinta dan kasih sayang. Sesungguhnya pada
yang demikian benar-benar
terdapat tanda bukti kekuasaan Allah bagi kaum yang mau
berfikir".
Allahlah yang menciptakan jodoh untuk kita. Allahlah
yang telah memilihkan untuk kita
istri dan suami kita. Allahlah Yang
Maha Tahu dan tahu persis bahwa pilihanNya itulah yang
paling cocok untuk kita. Dialah yang mengatur bahwa dengan pasangan itu kita akan merasakan sakinah, yaitu dengan
bersamanya menimbulkan hati yang
penuh kedamaian, fikiran yang penuh
ketentraman dan perasaan yang
penuh ketenangan. Bukankah bahagia
itu terletak pada hati
yang damai, fikiran yang tentram
dan perasaan yang tenang?.
Dan semua itu akan di peroleh bersama istri atau suami yang telah dipilihkan Allah untuk kita.
Jangan
sampai terlintas dalam hati, dan terangan-angan dalam fikiran, bahwa "saya
salah pilih, yang cocok untukku adalah teman kencan sekantor". Semua itu
adalah bisikkan syetan.
Lalu saya merenung, Pilihan Allah berarti itulah
yang terbaik untuk kita. Menghormati
Pilihan Allah berarti kita menghormati Allah.
Menghargai pilihan Allah
berarti kita menghargai Allah. Menyayangi pilihan Allah berarti kita menyayangi
Allah. Berbuat baik pada pilhan Allah dalam arti berbuat baik pada Allah
itu sendiri.
Tentu sebaliknyapun
demikian. Melecehkan pilihan
Allah bisa=bisa berarti melecehkan si pemberi itu sendiri
dan bisa berakibat kita di lecehkan oleh Allah. Menyakiti pilihan
Allah bisa-bisa nanti kita disakiti pula oleh Allah dengan
berbagai cara dan jalan.
Makanya
beramal saleh atau melakukan pekerjaan yang
bermanfaat untuk pilihan Allah itu adalah ibadah. Tentu jangan
lupa memasang niat. Sambil melayani suami atau istri
dalam rangka mengabdi dan beribadah pada_Nya, maka pahalanya amatlah
besar. Demikianlah setiap tindakan dan perbuatan bagi
pasangan kita adalah berbuah
ibadah dan dapat insentif atau pahala
disisi_Nya. Orang yang dapat
pahala ini akan bergelar
pahlawan. Maka ia adalah
pahlawan dalam keluarganya, dia mencari pahala ditengah-tengah keluarganya dengan berbuat baik untuk
pasangan dan anak-anaknya. Tinggal lagi memasang niat. Kerna banyak
pasangan yang terlupa setiap kali bekerja, dianggap kerja rutin
saja sehingga lupa memamsang niat.
Lalu
anjuran agama, ialah setiap memulai pekerjaan, awalilah dengan baca
Bismilahirahmanirahim. Atas nama
Allah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Dengan nama
Allah kita menebar rasa kasih dan
sayang.
Makanya
dalam pernikahan, nikah artinya menghimpun, menghimpun pasangan
suami istri. Himpunan ini di kokohkan
dalam satu ikatan yang disebut
dengan akad nikah. Ikatan ini di simpul
erat dengan kalimat-kalimat
Allah. Sehingga jadilah perkawinan yang kokoh itu atas dasar Allah. Kita
mengawinninya karena Allah, "dia adalah
pilihan Allah untukku". Inilah dasar
perkawinan yang sangat kokoh yang tak akan lapuk oleh hujan dan tak
akan lekang oleh panas. Lalu di
perintahkan pada pasangan ini sewaktu
menjalin cinta dan hubungan suami istri menyebut nama Allah dan mengikut sertakan Allah dalam perbuatan itu agar
anak yang terlahir kelak adalah anak yang penuh
berkah_Nya. Dianjurkan sekali sewaktu
akan melakukan hubungan suami istri
membaca :"Bismillahi
Allahumma Jannibni wa jannibi Syaitana
'ala maarazaktana" Atas nama
Allah, Ya Allah jauhkanlah aku dari gangguan syaitan
atas rezki yang engkau berikan pada kami". Sehingga amal
melakukan hubungan suami istri terjauh dari perbuatan syetan.
Guru
saya berkata :"Perbuatan mengiris
bawang dalam rangka melayani suami
dengan niat karena Allah
akan di
beri pahala disisi_Nya, tapi jangan lupa memasang niat dan baca Bismillah". Apalagi perbuatan=perbuatan
yang lain.
Maka pesan
Rasul :"Muslim yang
baik adalah mereka
yang berbuat baik dan penuh pengertian pada istrinya".
Saya
balik-balik juga undangan itu, dan hampir dalam
setiap undangan di petikkan surat Ar Rum Ayat 21. tapi baru kali
ini saya perhatikan dan renungkan makna dan isinya.
Tak sedikit
orang yang coba-coba berganti
pasangan, tapi akhirnya selalu
mengenang dan berkata bahwa pasangan yang
paling cocok untuk saya itu adalah
yang pertama, karena itulah pilihan
Allah untuknya.
PERJALANAN AWAL KEHIDUPAN
Saat
Kehidupan Bermula
Meski
hanya sebagian kecil yang mampu mencapai garis finish, sekitar 250 juta sperma mulai melakukan perjalanan
sejauh 5 - 7 inci dari vagina ke rahim.
Lalu, dilanjutkan ke saluran telur di
mana setiap bulannya sebuah telur
siap menunggu kedatangannya. Sperma berusaha
menerobos lautan lendir di leher
rahim. Hanya sedikir yang berhasil melewati saluran yang
besarnya tak lebih dari sehelai rambut itu.
Setelah
2 Jam
Bagai
planet yang melewat di angkasa luar, sebuah ovum atau telur
wanita meluncur dari salah satu ovum atau indung telur ke saluran
telur. Di sinilah ia tetap subur selama 24 jam dan siap untuk
dibuahi. Lingkaran bercahaya yang mengitari
sel telur adalah zat-zat gizi
yagn berfungsi memberi makanan pada telur.
Ratusan
atau lebih sperma yang berhasil lolos ke saluran reproduksi,
sibuk berkeliaran di luar sel gizi dan
berupaya mencari jalan masuk ke
dalam telur. Selama beberapa waktu, sel-sel sperma ini mulai memukul-mukulkan ekornya sambil
mondar-mandir mencari jalan masuk.
Akhirnya, hanya
satu sel sperma yang
berhasil menerobos. Begitu sperma masuk, lubang telur akan menutup
diri rapat-rapat sehingga tidak ada lagi sperma yang dapat masuk.
Setelah kepala sperma meleset ke dinding
telur, ekornya akan melepaskan diri.
Setelah
20 Jam
Setelah kepala sperma masuk ke dalam telur,
terbentuklah 2 gelembung kecil berisi kromosom. Satu dari wanita,
lainnya dari laki-laki. Sel yang disebut
nukleus itu telah bertemu dan bergabung.
Hasilnya, nukleus tunggal yang membentuk blueprint keseluruhan janin yang akan
di bentuk. Suatu gambaran genetik yang kelak menentukan, apakah calon manusia akan dilahirkan berhidung mancung
atau pesek, dan sebagainya serta jenis-jenis penyakit yang kelak diwarisinya.
Sekitar 12 jam kemudian, sel memulai pengembaraannya yang menakjubkan selama
9 bulan berikutnya. Dalam waktu 10
atau 12 jam, sel
mulai melakukan pembelahan diri,
menumbuhkan sel-sel baru yang
kelak akan membentuk berbagai organ janin. Sel-sel itu mulai bergerak perlahan, turun dari saluran
telur, menuju tempat yang baru, yaitu
rahim.
Setelah
4 Hari
Sel-sel
yagn terbentuk dari telur dan sperma atau
balstosit telah mengelinding ke
dalam rahim. Ia dikelilingi oleh bungkus pelindung transparan,
yang memungkinkan merasa
nyaman untuk melewati masa 39
minggu berikutnya.
Setelah
8 Hari
Blastosit
telah mendarat di rahim. Bagai modul ruang
angkasa, embrio telah melengkapi
pendaratannya yang menakjubkan. Di sini, ia mulai memproduksi suatu hormon
yang memberi sinyal pada ovarium untuk
membuat hormon lain yang
disebut progesteron. Hormon progesteron ini memberi pesan pada kelenjar
pituitari di otak bahwa
si wanita sudah hamil dam menstruasi
tidak boleh terjadi. Pada waktu
yang sama, blastosit kini telah terdiri
dari beberapa ratus sel.
Setelah
8 Minggu
Pada usia
sekitar 60 hari, embrio yang memiliki
panjang sekitar 1,5 inci
dan berat kurang dari 0,5
ons, telah mulai membentuk organ-organ di tempatnya masing-masing. Dalam
bulan-bulan awal ini, embrio telah mengalami pertumbuhan yang
menakjubkan.
Hanya
sekitar 5 minggu setelah embrio terbentuk, tahap awal pembentukan otak sudah dimulai. Sel-sel luar yang
mengelilingi embrio membentuk diri menjadi susunan syaraf awal.
Sedang di dalam embrio,
sel-sel mulai berkembang
menjadi tulang-tulang, otot dan
pembuluh darah. Suatu saluran usus mulai terbentuk.
Setelah setengah
minggu kemudian, bentuk
embrio tampak seperti seekor binatang purba, yagn kelak
menjadi manusia pada saatnya.
Jantung pun mulai terbentuk pula. Demikian pula, mata. Ekor
yang mirip milik binatang prasejarah akan menghilang dalam beberapa minggu kemudian dan sebagain
membentuk tulang belakang.
Enam
minggu setelah pembuahan, tangan dan kaki masih
tampak pendek bagai sirip dan perlahan akan tumbuh
dengan sempurna. Bulatan merah
di bagian dada janin adalah jantung
yang tengah membentuk diri. Pada
saat itu, ia berdetak sebanyak 15 kali/menit atau 2 kali
lebih cepat daripada detak jantung ibunya.
Belum tampak tulang-tulang di
kepala sehingga otak terlihat telanjang
di atas mata.
Embrio pun
telah memiliki peredaran darah
sendiri yang terpisah dari
ibunya. Namun, plsenta merupakan saluran makan dari ibu dan sekaligus untuk
membuang kotoran janin dari situ.
Mata
Mata
berkembang perlahan-lahan dan melekat di depan otak. Ia merupakan organ
yang paling mudah dikenali dalam
pembentukan embrio. Pada usia embrio 5 minggu, kelopak kecil mulai terlihat. Dua minggu berikutnya, lensa
terbentuk. Demikian pula, kornea dan iris.
Delapan minggu berikutnya, kulit mulai tampak dan melipat membentuk kelopak.
Pada usia 13 minggu, mata
sudah berkembang baik dan kelopak mata sudah menutup. Kelopak mata
tetap menutup sampai janin
berusia sekitar 7 bulan.
Selama itu, mata
jadi sangat peka terhadap sinar. Bila dokter
meneropong kandungan lewat fetoskop, janin akan berusaha melindungi mata
dengan tangannya.
Tangan
Seperti layaknya mata, pembentukan tangan pun sudah
dapat dikenali dalam minggu-minggu pertama pertumbuhan janin.
Dalam usia 5 minggu, sebuah
kuncup mirip sirip ikan tumbuh dari
tubuh janin. Dua minggu berikutnya tangan itu berkembang
menyerupai selaput jari bebek. Minggu ke-17, kuku-kuku mulai
tumbuh dan lengan mulai
memanjang. Demikian pula, kaki
semakin membentuk proporsi yang
semakin sempurna. Pada bulan ke-3 atau ke-4, tangan janin sudah mampu memukul-mukul dan kaki membuat
tendangan yang dapat dirasakannya.
Setelah
7 Minggu
Pembentukan
sel-sel otak merupakan karya yang paling
menakjubkan dibanding pembentukan
organ-organ manapun. Keajaibannya mencakup susunan-susunan sel
yang sedemikian rupa sehingga dapat
membedakan manusia dengan binatang berupa kelebihan
akal dan pikiran.
Pada tahap
itu, lebih dari 100 ribu
sel-sel syaraf baru terbentuk dalam setiap menit. Cuping-cuping otak besar,
di mana kemudian akal dan pikiran terbentuk, terlihat berkilat
di belakang kulit dahi.
Hampir tiap
hari saya menyaksikan
keluarga-keluarga yang
sedang menunggu, mengharap dan menanti
kelahiran. Siang, malam mereka
harap-harap cemas menunggu lahirnya sang
bayi tercinta. Dengan harapan setinggi gunung agar anak yang lahir
adalah anak yang saleh, anak yang pintar
anak yang sehat yang akan menyambung keturunan
kelak. Untuk mendapatkan apa yang
di citakan dan di inginkan
itu sebetulnya harus di program,
harus di
rencanakan bukan hanya dengan penuh doa dan harap saja
pada saat menunggu kelahiran tapi
telah di rancang sejak awal
sekali, sebetulnya sudah di
mulai sejak saat pembuahan,
sejak saat suami
istri melakukan hubungan yang petama, dengan doa agar dari hubungan itu
akan melahirkan seorang anak yang saleh, sehat, pintar pembangkit batang terandam.
Banyak
penelitian yang mengungkapkan, bagaimana suasana dan keadaan
ibu waktu hamil akan memberi warna pada
kehidupan anak masa depan. Maka
persiapan memprogram dan membina anak sebetulnya sudah di mulai jauh sebelum
detik-detik kelahirannya.
Ada 3 hal
sebetulnya yang perlu disiapkan.
Pertama sehat fisik dengan gizi
yang baik dan vitamin serta mineral yang cukup
dan mematuhi peraturan-peraturan kesehatan dan memeriksakan diri pada
dokter yang teratur. Kedua sehat
mental. Penuh kasih dan sayang
serta kesabaran, ke imanan dan ungkapan rasa sayang
itu antara suami istri dan pada
anak yang dalam kandungan. Yang ke tiga adalah sehat sosial, sehat dalam
berhubngan dengan masyarakat keliling,rasa
butuhkan dan puas dengan
kegiatan-kegiatan sosial.
Jadi bagaimana
susana yang dialami ibu
waktu hamil akan banyak berpengaruh pada anak yang di
kandungnya. Si ibu dan bapak yang rajin membaca dalam hamilnya akan melahirkan
anak yang juga akan rajin dan senang membaca. Makanan yang halal
dan Baik yang di makan si ibu akan
membentuk watak dan pribadi yang
baik pada si anak. Bisikkan-bisikan yang
di berikan dan diperdengarkan pada anak dalam kandungan akan banyak mepengaruhi
aktifitas anak itu . Makanya bapak yang
cinta pada anak dan mendidik anak dalam
kandungan dengan jalan membelai-belai perut istri atau mencium perut
itu seakan-akan dia sdang mencium anak
dalam kandungan, sambil membisikkan kata-kata pada bayi dalam kandungan. Makanya
salah satu ajaran agama kita adalah agar si ibu hamil dalam kehamilan nya
di anjurkan banyak baca Al_qur'an terutama surat Yusuf
dan surat Maryam dengan harapan agar jika yang terlahir
laki-laki akan sepintar sehebat dan segagah nabi Yusuf dan jika
anaknya lahir perempuan akan secantik siti Maryam , sebaik dan se
beriman siti Maryam. Ajaran-ajaran ini sangat baik dan sangat perlu dalam
mempersiapkan watak dan
pribadi anak yang akan di
lahirkan. Karena banyak hasil penelitian yang mengungkapkan, bisikan-bisikan halus dan lagu-lagu lembut
yang di perdengarkan pada perut si ibu akan menina bobokkan anak di dalam perut
menyeyakkan tidurnya dan membentuk wataks serta kepintaran si bayi. Makanya
banyak orang mengajarkan kepintaran da pembentukkan ke pribadian dengan membaca, berfikir bergerak dan olah raga serta
membacakan ayat-ayat suci.
Hubungan antara
jiwa si ibu dan anak yang
dikandungnya, terlihat pada suatu peristiwa nyata. Satu kali seorang
ibu dalam hamil 3
bulan membawa anaknya yang berusia 5
tahun ke sebuah pesta
ulang tahun. Di pesta itu ada balon-balon, dan si ibu yang biasa merokok
dengan iseng menyudut api rokoknya ke balon.
Balon pecah dan menyembur
muka anak. Rupanya balon itu berisi
gas helium. Malapetakapun terjadi, muka anaknya yang berumur 5 tahun itu terbakar, anak itu cacat. Si ibu tak bisa memaafkan kesalahan
dirinya yang menyulut balon dengan rokoknya.
Dia merasa bersalah, dia merasa berdosa, dia memekik dan
berteriak. Karena kesalahanyalah maka
anak kesayangannya jadi begitu.
Karena ke cerobohannya anaknya
jadi cacat. Disesalinya dirinya, di sesaliya keadaannya dan di sesalinya semua. Tapi akibat yang
lain adalah anak yang sedang
dikandungnya, setelah lahir mengalami
kemunduruan dalam segala bidang.
terhambat cara berfikir, mundur dalam perkembangan fisik dan mundur dalam perkembangan
mental. Karena selama hamil si ibu dapat
trauma yang demikian hebat.
Agaknya banyak contoh-contoh yang menyatakan bahwa
keadan kejiwaan si ibu
berpengaruh dalam perkembangan
anak yang di kandungnya. Seperti anak yang tak di harapkan ke
lahirannya, Di tolak sejak pertama dia
ada dalam rahim. Ditimbulkan rasa
kebencian dan kesangsian akan kehadirannya.
Dengan bermacam-macam alasan ingin
di campakakan dan di buang. Jika
kelak anak ini besar diapun akan mengadakan rejection
atau penolakan akan kehadiran ibu
atau bapaknya. Sebagaiaman
ibu bapak juga
menolak kehadirannya sewaktu
dalam kandungan. Terjadilah konflik orang tua dan anak. Timbulah broken home yang
menyebabkan rumah serasa neraka.
Begitupun jika
dalam kehamilan terjadi pertengkaran
dan perkelahian serta curiga yang dalam antara ibu dan bapak.
Ini akan melahirkan anak yang juga suka bertengkar dan
berkelahi. Bagaimana ibu dan
bapak begitu pulalah anak yang akan
terlahir. Air cucuran jatuhnya ke
pelimbahan ungkap pepatah kita. Makanya
agama dengan keras tidak membenarkan menceraikan
istri dalam hamil. Artinya tidak
membenarkan pelecehan dan tak ada
perhatian pada istri yang lagi ngidam.
Pada saat
istri hamil, saat itu pulalah
ada ibadah yang sangat
baik. yaitu dengan berbuat baik
pada istri, memberikan pelayanan yang sebaiknya pada dia.
Agar dia sehat Jasmani, sehat
rohani dan sehat sosial. Berarti sang suami
beribadah dengan memberikan perhatian
yang penuh pada istri yang
lagi hamil. Berarti sekali gus
pada anak yang sedang dalam kandungan.
Jangan hanya resah dan gelisah saat menunggu detik-deti kelahiran, tapi harus di mulai sejak anak itu
direncanakan akan dibuat.
Syorga di bawah telapak kaki ibu, artinya ibu
bertanggung jawab memasukkan
anaknya ke dalam syorga dengan membuat
program dan merencanakna serta membentangkan jalan ke syorga ini.
Dan betapa indahnya bila
yang membentangkan jalan ke syorga
ini adalah ibu beserta ayah. Ayah memberi peluang dan membuka kesempatan yang seluas-liasnya serta
mencarikan altenatif serta petunjuk
jalan-jalan menuju syorga. Bukankah syorga di bawah telapak kaki
ibu dan ibu di bawah ayah?. "Ar Rijalun Kawaamun 'Ala
Nisaa'. Laki-laki adalah pemimpin bagi wanita. Memimpin dan membibimbing
agar istri atau kaum ibu di beri peluang dan di bukakan jalan agar mereka mudah masuk syorga,
sehingga anak cucupun enak mengikutinya.
Makanya selalu kita ingat pesan Allah. "Peliharalah dirimu dan leluargamu
dari siksaan api neraka".
Setiap kali
saya menolong kelahiran selalu
saya ajak si bapak untuk ikut serta menyaksikan
kelahiran anaknya dan mengajak ibu bapak berdoa agar proses kelahiran berjalan
lancar dan mudah sehingga bayi dapat lahir dengan normal. Karena kelahiran
yang terbaik itu adalah kelahiran yang normal. Si bapak ikut merasakan
peristiwa besar dalam kelahiran anaknya, sehinga kasih dan sayang pada anak
istrinya makin terjalin dan bertambah kokoh. Dan begitu kepala anak lahir,
nampak telinganya , Selalu saya bisikkan Kata-kata "Allahu akbar". Kita bisikan kata
ini lebih dahulu sebelum sang anak
mendengar kalimat yang lain.Dengan
harapan semoga Allahu akbar
ini akan jadi pendorong anak
dalam mengharungi
kehidupanya. Semoga kata Allahu akbar
ini akan bergema sewaktu dia
tergoda atau di ajak melakukan
perbuatan maksiat. Sehinga Allahu Akbar menjadi rem yang pakam
agar si anak dan bapak serta ibu yang
melahirkan, akan selamat, kalau dia tergoda oleh godaan yang
sangat banyak di dunia yang fana
ini,. Dan saya jelaskan pada
ibu bapak bahwa melahirkan itu
adalah ibadah, maka
mari mendekat pada_Nya semoga Dia meredhai hamba_Nya. Biasanya persalinan
berlangsung normal dan penuh dengan jalinan kasih
sayang ibu ayah dan anak. Betapa harunya sewaktu sang bapak dengan suara
yang tergetar membisikkan
kaliamt azan dan Qamat ke
telinga anaknya.
Untuksemua itu saya teringat akan sebuah Firman Suci_Nya
dalam A;-Qur'an surat surat At Tahrim ayat 6 :
Hai
orang yang beriman, peliharalah
dirimu dan keluargamu dari api
neraka yang bahan bakarnya adalah
manusia dan batu; penjaganya Malaikat-Malaikat yang kasar, yang keras,
yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang di
perintahkan-Nya kepada mereka dan
selalu mengerjakan apa yang di
perintahkan",
Tidak ada komentar:
Posting Komentar