Oleh:Dr.H.K.Suheimi
8 Desember,
hari ini Irham berulang tahun, tanpa terasa 17
sudah umurnya.
Rasanya masih seperti kemarin saat dia dilahirkan,
2 hari 2 malam
ibunya menanggung sakit, keletihan dan ke capaian.
Puncak
dari semua itu hari senin jam 20.00, 17 tahun yang lalu
Irham
mengoak dia terlahir ke dunia. Sekarang dia jauh
lebih
tinggi dari
saya, kalau kami berdiri, saya hanya sebatas dagunya,
masih
segar dalam ingatan saat-saat pertama dia mengoak, betapa
syukurnya
hati ini mendengar tangisnya yang keras, dadanya kem
bang kempis,
betapa rakusnya dia menghisap ASI.
„
„
Biasanya
setiap kali dia ulang tahun saya belikan
kado
berupa
mobil-mobilan, karena dari kecil dia senang sekali dengan
mainan itu.
Tapi kini usianya sudah menginjak 17, tahun depan dia
sudah
jadi mahasiswa, kalau kadonya mobil-mobilan atau Tamiya
tentu
dia tak mau lagi. Lama saya berfikir kado apa yang sebaik
nya kalau anak
sudah kelas 3 SMA. Tanpa sengaja saya jalan-jalan
ke tempat
penjualan komputer, disana ada note books komputer type
TI 486
slc/25 Megahertz. Saya tertarik pada komputer ini, hanya
sebesar
buku catatan harian, ringan dapat dibawa kemana-mana,
diatas
pesawat, diatas bus atau diatas beca sekalipun kita dapat
memainkannya,
apalagi komputer ini di perlengkapi dengan mouse
dan program microsft windows, dan Body Works. Karena program-pro
gramnya
masih baru, maka saya terpaksa belajar dulu memakainya.
Setelah bisa
menguasainya, barulah saya ambil komputer ini seba
gai hadiah
ulang tahun Irham. Waktu menyerahkan hadiah saya pesan
pada Irham dan
ke tiga adik-adiknya, agar note books komputer ini
ğ73 Šjangan di buka dulu, karena ada program baru dan peralatannyapun
halus-halus.
Tunggu nanti papa pulang praktek akan diajarkan
bagaimana
memainkannya, lalu komputer itu saya simpan dan sembu
nyikan.
„
„
Tapi dasar
anak zaman sekarang, mana yang dilarang itu pula
yang
dikerjakannya, mana yang disimpan itu pula yang dicarinya.
Sepulang saya
dari tempat praktek, komputer yang saya sembunyikan
itu
telah di peretelinya berempat beradik kakak. Betapa terke
jutnya saya
menyaksikan ke empat-empatnya berkumpul di sekeliling
komputer.
Saya marah, khawatir, jangan-jangan
komputer yang baru
di beli
itu rusak. Tapi bagaimana saya bisa marah, kalau
si
bungsu
anak saya yang terkecil yang berusia 8 tahun, berteriak
memanggil
"papa" sembari ingin memperlihatkan hasil
kerjanya,
ingin
memperlihatkan kepandaiannya. Ternyata dia sudah selesai
menyalin
pelajaran sekolahnya 3 helai. Hasil ketikkannya
itu
bagus
karena sudah di set oleh komputer. Kemudian dilihatkannya
kemampuannya yang lain mempermain-mainkan mouse dan
mengutak atik
microsoft windows. Saya heran kok anak kecil ini bisa
memain
kannya?.
Rupanya sewaktu saya pergi praktek, kakaknya mengambil
komputer
yang saya sembunyikan dan mencobakannya. Karena sebe
lumnya
dia sudah punya Game SEGA dan Nitendo, maka dengan mudah
dia mengert
perintah-perintah yang ada dalam komputer. Saya jadi
terngangak
dan bengong sewaktu anak saya memperlihatkan banyak
sekali
hal yang dapat dikerjakan dengan komputer kecil ini. Ber
macam-macam
program rupanya ada didalamnya. Menyaksikan semua
itu,
saya tidak jadi marah, malah marah saya berobah
menjadi
rasa
kagum dan heran akan kepandaian anak-anak. Tadinya
saya
berniat
sehabis praktek akan memperkenalkan note books komputer
ğ73[1]
ğ73[1]
83[1] Šini pada mereka, ternyata mereka lebih tahu daripada saya. Rasa
marah
saya sekejap berobah menjadi rasa syukur, karena ternyata
anak
saya adalah anak-anak zaman sekarang, lebih cepat tahu dan
tidak
takut-takut menggunakan perlatan yang baru saja di kenal
nya.
„
„
Menjelang
tidur saya merenung akan marah saya tadi, akan
perbuatan-perbuatan
saya selama ini. Selama ini dalam mendidik
anak, sering marah, dan sering membentuk mereka
sesuai dengan ke
inginan
saya sendiri. Tapi sesudah beberapa kali saya coba, ter
nyata mereka
lebih banyak punya kemampuan dan kepandaian. Kadang-
kadang
mereka lebih banyak mengetahui apa-apa yang belum saya
ketahui.
Beberapa kali saya ingin memberi bimbingan tentang pela
jaran
Fisika dan matematik, yang sewaktu saya SMA dulu senang
sekali kepada
dua mata ajaran ini. Tapi setelah saya balik-balik
buku
anak-anak sekarang tentang matematik dan Fisika, saya bin
gung dan saya
tidak mengerti lagi, sedangkan anak-anak, dia lebih
tahu dan
tampaknya lebih pintar tentang apa-apa yang sedang dipe
lajarinya.
„
„
Sewaktu
akan praktek saya sembunyikan komputer kecil ini,
karena
saya takut akan di ganggu oleh anak-anak, kalau mereka
salah
tekan atau salah sambung, tentu komputer ini akan rusak.
Dibayangi
dan dihantui oleh ketakutan itu, menyebabkan
saya
melakukan
tindakkan yang tidak perlu, malah merugikan. Dan dihan
tui oleh sikap
tidak percaya akan kemampuan anak menyebabkan saya
lebih dan
super hati-hati. Tapi ternyata apa yang saya takuti dan
apa yang saya
bayangkan itu ternyata tidak terjadi.
„
„
Dalam hidup
kita sering dibayangi oleh ketakutan oleh
bayang-bayang
sendiri. Ketakutan yang tidak bersebab, ketakutan
ğ73[1]
ğ73[1]
83[1] Šyang tidak beralasan. Kita terlalu sering mengadakan proteksi
yang
tidakperlu, dan terjata banyak sekali diantara proteksi itu
yang
menghambat dan menghalangi. Terlalu sering kita menghambat
langkah
anak-anak dengan mengatakan awas, hati-hati,
jangan
begini
jangan begitu. Sering kemampuan anak itu kita nilai jauh
berada
jauh dibawah kemampuan kita, padahal yang terjadi sering
sebaliknya.
Tanpa kita sadari kita sering menjadi sebab
dan
menjadi
penghalang akan kemampuan dan ke bisaan anak-anak sekali
gus
menjadi penghalang untuk dia bisa maju melenceng jauh
ke
depan.
„
„
Di hari ulang
tahun Irham ini saya dapat pelajaran berharga
dan akan
berusaha merobah sikap over proteksi dan akan lebih
banyak
memberi kesempatan padanya. Sewaktu malam saya
lihat
badanya
begitu panjang. Kakinya sudah sampai ke ujung
tempat
tidur, dia
telah tumbuh jadi manusia dewasa, dia lebih tinggi dan
sebetulnya
dia sudah bisa di lepas untuk mengharungi dunia dan
mengharungi hidup ini.
„
„
Dihari
ulang tahun kelahirannya ini saya teringat
akan
sebuah Firman
Suci_Nya dalam Al_Qur'an surat Ali Imran ayat 110,
sebagai
hadiah untuk ulang tahunnya :"Kamu adalah ummat
yang
terbaik
yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada
yang
ma'ruf dan
mencegah dari yang mungkar, dan beriman kepada Allah".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar