Oleh Dr.H.K.Suheimi
Hari ini Senin 6
Februari 1995 saya dapat hadiah sebungkus
kurma, teman-temanpun demikian, semua dosen yang hadir pada saat
ini dalam rangka Judicium dan pembacaan sumpah
dokter dapat
hadiah masing-masing sebungkus kurma. Hari ini Fakultas Kedokter
an kembali menghasilkan lagi 31 orang dokter. 27
diantaranya
diambil sumpahnya menurut agama Islam. 2 Kristen dan 2
Budha.
Biasanya pada acara ini di tutup dengan makan bersama, tapi hari
ini karena puasa, masing-masing membawa sebungkus kurma
untuk
berbuka nanti.
„
„
Lalu saya teringat
bahwa Nabi Muhammad SAW sewaktu berbuka
memakan dan menyantap buah
kurma terlebih dahulu dan menganjurkan
memakan makanan yang
tak dimasak. Artinya Nabi kita mengajurkan
sebelum memakan makan yang lain, agar kita lebih dulu makan kurma
atau makan buah-buahan. Kurma memang istimewa yang
tumbuh di
padang pasir yang tandus dan bukit bebatuan, pasir dan tanahnya
tidak mengandungair, tapi buah kurma berair dan makin
disimpan
makin manis. Entah darimana dia memperoleh air dan
dari mana
datangnya gula yang rasanya manis itu, entahlah. Belum
pernah
terdengar orang sakit perut sesudah makan buah kurma,
padahal
kurma yang sampai ke negeri kita ini sudah melewati waktu
yang
lama dan jarak yang jauh. Di tengah padang pasir yang tandus tak
ada air dan tak ada gula lalu ada buah kurma yang
berair dan
manis, lalu dari mana air dan dari mana gula yang manis. Jawabnya
hanya pada Allah SWT. Waktu saya di Mina dan
dalam perjalan
ibadat menunaikan ibadah Haji, dengan hanya memakan beberapa biji
kurma terasa badan semakin kuat dan sehat, tahan tidak
makan.
Entahlah kalau ingat kurma lalu ingat tanah haram di Madinah, dan
Mekkah. dan kurma yang enak itu kami beli di Jabal
Uhud. Di
tempat peperangan Uhud yang memakan kurban yang banyak termasuk
paman nabi Hamzah.
„
„
Banyak keistimewaan kurma
yang saya lihat, yang saya rasakan
dan yang saya
nikmati, baik waktu di tanah suci maupun ketika
sudah kembali ketanah air,
dan sampai sekarangpun kalau menikmati
kurma saya
rasakan dan saya kulum=kulum lama-lama sambil mem
bayangkan bukit Uhud dan
mengenang tempat-tempat ziarah di tanah
suci. Tanah suci yang
banyak keanehan tapi nyata , di tanah suci
banyak di temukan hal-hal
yang tak termakan oleh akal dan hal-hal
yang menarik hati
sehingga kita dekat semakin dekat pada Ilahi.
Dan sewaktu
hari ini sewaktu berbuka saya nikmati buah kurma
ð73 Šsaya semakin
kagum pada Rasulullah yang menganjurkan memakan
kurma.
„
„
Lalu saya teringat saat-saat keluar negeri dulu
baik di
Australia, di New Zealand, maupun di Amerika ataupoun di Canada,
setiap kali akan makan, apakah makan pagi, makan siang
ataupun
makan malam selalu saja dihidangkan lebih dulu
bermacam-macam
jenis buah-buahan dan bermacam-macam minuman sari buah. Jadi
sebelum memakan makanan lebih dulu
seakan-akan diharuskan dan di
biasakan memakan buah-buahan. Rupanya mereka telah
menjalankan
dan melaksanakan apa yang telah di contohkan oleh Rasul Kita Nabi
Mauhammad SAW. Sepertinya mereka telah melaksanakan ajaran
dan
ajakan dan panggilan Rasul dalam tata cara memakan rezki Allah
di permukaan bumi ini.
„
„
Atas semua itu
saya coba-coba mencari keterangan, kenapa
Nabi menganjurkan makan
Kurma, buah-buahn atau makanan yang tidak
dimasak lebih
dulu untuk berbuka puasa. Dalam keterangan yang
saya peroleh
disebutkan bahwa buah-buahan yang di makan akan
merangsang
terbentuknya air ludah dan ludah lambung, Air ludah
dan ludah lambung
ini akan membantu pencernaan dan
penyerapan
makanan. Sehingga
makanan dalam bentuk apapun yang telah di
lumatkan oleh gigi geligi
dimulut akan bergelimang dengan enzym-
enzym yang di keluarkan
oleh saluran pencernaan. Enzym-enzym ini
lah yang berkerja dan
sangat membantu proses pencernaan sehingga
sari-sari makanan dengan sempurna dapat di serap dan di manfaat
kan oleh tubuh. Inilah yang akan menyokong dan menguatkan tubuh.
Kekurangan enzym dan ludah lambung inilah yang banyak menimbulkan
gejala-gejala penyakit dan melemahkan daya tahan tubuh. Cairan
lambung dan asam lambung yang terbentuk sangat perlu untuk mene
tralisir makan-makanan yang mungkin sudah tercemar,
atau ada
makanan yang mengadung kuman dan bakteri akan di musnahkan oleh
cairan lambung ini. Cairan lambung juga sangat perlu untuk menam
bah dan merangsang nafsu makan .
„
„
Sekarang baru saya
tahu dan mengerti, ternyata apa yang di
contohkan oleh Nabi
Muhammad 14 abad yang lalu ternyata sangat
baik dan perlu untuk
kesehatan manusia. sehingga kian percaya dan
semakin kagum saya
akan kelebihan dan keunggulan Rasul kita dan
akan ajaran agama kita.
Cuma dalam prakteknya yang saya lihat di
tengah masyarakat adalah justru membuat pabukoan kolak dan sanok,
sedangkan buah-buahan jarang ada di meja makannya. Kalaupun ada
buaha-buahan selalu dimakan selesai makan. entah sebab
kita
kurang suka dan tidak membiasakan memakan buah-buahan. Padahal di
dalam buah-buahan lah banyak terdapat berjenis-jenis
vitamin.
Vitamin adalah zat yang sangat di perlukan tubuh, tapi tidak bisa
di buat oleh tubuh. Vitamin perlu didatangkan, dan sumber vitamin
yang baik dan bagus itu terdapat didalam buah-buahan. Dan
saya
perhatikan orang yang terbiasa makan buah-buahan, mukanya merona
merah, kulitnya tampak lebih lembut lebih elastis
dan lebih
segar. Matanyapun bercahaya, giginyapun bersinar. Sebagaimana
kita lihat pancaran wajah
Rasulullah yang matanya bersinar dan
ber binar-binar, giginya berkilau bagaikan giwang dan kulitnyapn
bercahaya. Mungkin beliau semasa hidupnya rajin makan buah-bua
han. Tapi yang jelas beliau selalu menganjurkan agar waktu berbu
ka di awali denganmemakan buah kurma, kerna mungkin di sana kurma
yang paling mudah di peroleh sebagai buah-buahan.
„
„
Ketika beduk
berbunyi dan suara azan di kumandangkan, saya
ð73 Šsantap lebih
dulu kurma yang saya dapat pagi tadi lalu saya
panjatkan do'a :
„
„
"Allahumma laka
summu wa'ala rizqika aftartu, wa 'alaika
tawakkaltu, zahaba
az-zama'wabtallat al'uruqwa sabata al-ajru in
sya'a Allah Ta'ala, Ya
wasi'a al-fadll igfirli, al-hamdu li Allah
a'anani fa sumtu, wa razaqani fa affartu". Ya Allah, bagi-Mu aku
berpuasa, atas rezki-Mu aku berbuka, kepada_Mu aku
bertawakal,
haus telah hilang, kerongkongan telah basah, dan pahala
tetap
disisi Allah SWT. Wahai Yang Maha Pemurah,
ampunilah dosaku,
segala puji bagi Allah yang telah memberi pertolongan
kepadaku
sehingga aku mampu berpuasa dan telah memberi rezki
kepadaku
sehingga aku dapat berbuka. Dan dari RRIpun terdengar do'a yang
di panjatkan oleh penyiar :"Allahumma laka sumtu wabika
amantu
wa'ala rizqika aftartu birahmatika ya arhamar-Rahimin". Ya Alah,
karena Engkau aku berpuasa, dan dengan Engkau aku beriman,
dan
diatas rezki_Mu aku berbuka , dengan sebab rahmat-Mu, wahai zat
yang pemberi Rahmat bagi orang-orang yang mendapat rahmat.
P a d a n g 6 Februari 1995
Tidak ada komentar:
Posting Komentar